Kompak.or.id – Yo, bros dan sistas! Makin nggak bisa lewat deh soal keuangan dan kredit. Apalagi buat kamu yang lagi kepoin tentang Bi Checking Kol 2 nih. Nggak usah galau lagi, abis baca artikel ini, semoga kamu jadi lebih paham tentang arti dan pentingnya Bi Checking Kol 2 dalam pembayaran pokok, angsuran, dan bunga kredit. Apa sih arti dari istilah bi checking ini? artinya apa?
Jadi gini, sebelum kamu nekat ajukan kredit, apapun itu, ada beberapa syarat dan ketentuan yang wajib kamu pahami. Jangan sembarangan aja, bro, nanti bisa jadi masalah besar buat keuangan kamu.
Bi Checking Kol 2 ini ternyata jadi salah satu istilah penting di lembaga keuangan. Nggak cuma buat kredit perumahan (KPR) aja, tapi juga berlaku buat kartu kredit dan KPA (Kredit Pemilikan Apartemen). Jadi, kalau kamu mau ngajuin kredit, pastiin banget deh untuk memahami apa itu Bi Checking Kol 2.
Apa Itu Arti Bi Checking Kol 2? Ini Artinya
Jadi, Bi Checking Kol 2 artinya adalah status yang masuk dalam kelompok Performing Loan alias PL. Nah, buat yang gak ngerti PL itu apa, intinya itu adalah status yang menunjukkan kredit yang masih bisa dibilang oke, alias masih berjalan dengan baik.
Nah, kembali lagi ke Bi Checking Kol 2. Jadi, kalo kamu dapet status kredit kol 2, artinya kamu udah ada keterlambatan dalam nyicil cicilan lebih dari tanggal tenggat selama minimal 90 hari atau tiga bulan. Ouch! Emangnya kenapa, sih?
Gini, secara lebih sederhananya lagi, kalo kamu masuk dalam kolom 2 ini, artinya kamu udah ada penunggakan dalam pembayaran angsuran pokok dan bunganya dari 1 hingga 90 hari sejak jatuh tempo pembayaran. Yaelah, padahal sebelumnya kan harus bayar tepat waktu, tapi apa daya ada kendala.
Jadi, nih, Bi Checking Kol 2 ini sebenernya kayak peringatan buat para nasabah biar lebih aware dan hati-hati dalam ngatur keuangan. Sebaiknya, jangan sampai keterlambatan terus menerus ya, bros dan sistas, karena bakal berdampak buruk buat kredit kamu selanjutnya.
Kenapa Bi Checking Kol 2 ini penting?
Ya, tentunya supaya lembaga keuangan bisa tahu apakah kamu kreditable atau enggak. Mereka mau memastikan kamu bisa bayar kredit baru dengan lancar, jadi nggak ada masalah di kemudian hari.
Kalau kamu punya catatan baik tentang pembayaran kredit sebelumnya, wah, itu akan jadi nilai plus banget buat kamu. Mereka bakal lebih percaya dan lebih gampang memberikan kredit yang kamu ajukan.
Tapi, hati-hati juga ya, kalau ternyata kamu punya catatan kurang bagus, atau bahkan pernah telat bayar hutang, ini bisa jadi masalah besar. Nggak berarti kamu nggak bisa dapet kredit sama sekali sih, tapi mungkin aja nanti bunganya lebih gede atau syaratnya lebih ketat.
Kesimpulan
Jadi, artinya, sebelum kamu ngajuin kredit, pastiin banget deh buat nerapin pola keuangan yang baik. Jangan sampai catatan kredit kamu jelek gara-gara kamu nggak bisa atur keuangan dengan baik.
Semoga dengan paham soal arti Bi Checking Kol 2 ini, kamu jadi lebih aware dan berhati-hati sebelum ngajuin kredit. Jangan lupa, sebelum langkahin kaki ke lembaga keuangan, pastiin dulu kalau keuangan kamu udah siap buat ambil tanggung jawab kredit baru, ya! Good luck, bros dan sistas!